tag:blogger.com,1999:blog-7452290420297385992024-03-18T21:17:37.827-07:00M. DeradjatM. Deradjathttp://www.blogger.com/profile/03787168708915324679noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-745229042029738599.post-28985287991433321032011-09-20T20:15:00.000-07:002011-09-21T00:50:25.339-07:00PASKA RAMADHAN<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; margin-bottom: 3.0pt; mso-margin-top-alt: auto; text-align: right; unicode-bidi: embed;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOUyaRAC3Ln8OG2KhOkSgLX3PBF4TjDt9eIJ46sKdJwyVfAnEvr6tlh6DDR1tfpXN_w9ljBSwZUKqWb_kFW-o91uZAJa-rpuix1kTNqhx4RpnVsRsnqbxmbmSpKlTnnLaCNI75NIfq_OQ/s1600/189325_209502585733438_100000210936067_1015683_5479577_a.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOUyaRAC3Ln8OG2KhOkSgLX3PBF4TjDt9eIJ46sKdJwyVfAnEvr6tlh6DDR1tfpXN_w9ljBSwZUKqWb_kFW-o91uZAJa-rpuix1kTNqhx4RpnVsRsnqbxmbmSpKlTnnLaCNI75NIfq_OQ/s1600/189325_209502585733438_100000210936067_1015683_5479577_a.jpg" /></a></div><span class="Apple-style-span"><b><span lang="AR-SA" style="font-family: 'Traditional Arabic'; font-size: 19pt;"><br />
</span></b></span><br />
<span class="Apple-style-span"><b><span lang="AR-SA" style="font-family: 'Traditional Arabic'; font-size: 19pt;">إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِي اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.</span></b><b><span lang="AR-SA" style="font-family: 'Traditional Arabic'; font-size: 16pt;"> اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ.</span></b><span lang="AR-SA"><o:p></o:p></span></span></div><div dir="RTL" style="direction: rtl; text-align: right; unicode-bidi: embed;"><span class="Apple-style-span"><b><span lang="AR-SA" style="font-family: 'Traditional Arabic'; font-size: 19pt;">يَاأَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُمْ مُّسْلِمُوْنَ. أَمَّا بَعْدُ؛</span></b><span dir="LTR" lang="EN-US" style="font-size: 15pt;"><o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span class="fullpost"><span lang="EN-US">Jamaah Jum’at yang dirahmati Allah,</span></span><span lang="EN-US"><br />
<span class="fullpost">Kini kita tengah berada di Jum'at ketiga pada bulan Syawal 1432 H. kurang lebih 15 hari sudah Ramadhan meninggalkan kita. Tanpa adanya kepastian apakah di tahun mendatang kita masih bisa berjumpa dengannya, menggapai keutamaan-keutamaannya, memenuhi nuansa ibadah yang dibawanya, ataukah justru Allah telah memanggil kita. </span></span><span class="fullpost"><span lang="SV">Kita juga tidak pernah tahu dan tidak pernah mendapat kepastian apakah ibadah-ibadah kita selama bulan Ramadhan diterima oleh Allah SWT atau tidak. Dua ketidakpastian inilah yang membuat sebagian salafus shalih berdoa selama enam bulan sejak Syawal hingga Rabiul Awal agar ibadahnya selama bulan Ramadhan diterima, lalu dari Rabiul Awal hingga sya'ban berdoa agar dipertemukan dengan bulan Ramadhan berikutnya.</span></span><span lang="SV"><br />
<br />
<span class="fullpost">Jamaah Jum’at yang dirahmati Allah,</span><br />
<span class="fullpost">Arti syawal adalah peningkatan. Demikianlah seharusnya. Paska Ramadhan, diharapkan orang-orang yang beriman meraih derajat taqwa, menjadi muttaqin. Hingga mulai bulan Syawal kualitasnya meningkat. Kualitas ibadah, juga kualitas diri seseorang. </span></span><span class="fullpost"><span lang="EN-US">Bukankah orang kemuliaan seseorang tergantung pada ketaqwaannya?<o:p></o:p></span></span></span></span></div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="EN-US"><br />
</span><span dir="RTL" lang="AR-SA">إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ</span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><br />
<span class="fullpost"><i>...Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu ialah orang yang paling bertaqwa…</i> (QS. Al-Hujurat:13)</span><br />
<span class="fullpost">Akan tetapi, mari kita jujur pada diri kita sendiri, yang kita rasakan dan kita lihat justru sebaliknya. Syawal menjadi bulan penurunan. Penurunan ibadah, juga penurunan kualitas diri. Diantara indikatornya yang sangat jelas adalah masjid-masjid mushollah2 kembali sepi dari jamaah shalat lima waktu. Umpatan, luapan emosional, dan kemarahan kembali "membudaya". Kepedulian kepada orang sudah tergantikan dengan iri dengki hasut kepada orang lain, infaq/shodaqoh/amal jariyah jadi harapan yang sulit datang kepada masjid-masjid, orang miskin, anak yatim piatu, janda yang tidak mampu,<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span class="fullpost"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">ASTAGHFIRULLOHAL ’AZHIMM<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">LA ILAHA ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTU MINAZHOOLIMIIN<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">Tiada tuhan selain Engkau Ya Alloh, MahaSuci Alloh sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang dholim<br />
<span class="fullpost">Jamaah Jum’at yang dirahmati Allah</span> <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">janganlah malu, jangan sungkan, janganlah takut, untuk mengucapkan <span class="fullpost">ASTAGHFIRULLOHAL ’AZHIMM<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">LA ILAHA ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTU MINAZHOOLIMIIN<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">Karena kita sering menganiaya diri sendiri dengan menjauhkan diri dari ruhnya ramadhan yang penuh rahmat, ampunan, dan dijauhkannya dari api neraka<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><br />
<span class="fullpost">ini menunjukkan kepada kita, bahwa puasa kita masih jauh dari apa yg diharapkan oleh Alloh dan RosulNYA. Untuk meraih derajat taqwa, atau mendekatinya. Fenomena itu menjadi indikator yang mudah diketahui oleh siapa saja yang mau memperhatikan dengan seksama. Kita juga bisa menggunakan hadits Nabi sebagai kaidah yang seharusnya kita perhatikan sebaik-baiknya: "Barangsiapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin, maka celakalah ia."<o:p></o:p></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="SV"><br />
<span class="fullpost">Lalu bagaimana kita seorang muslim di bulan Syawal ini? Berangkat dari kaidah umum dari hadits Nabi tersebut, dan sekaligus sejalan dengan makna syawal, maka harus ada peningkatan di bulan ini. Dan peningkatan itu tidak lain adalah berangkat dari sikap istiqamah. </span></span><span class="fullpost"><span lang="EN-US">Menetapi agama Allah, berjalan lurus di atas ajarannya.<o:p></o:p></span></span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><br />
</span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"> <span class="fullpost"><i>Maka istiqamahlah kamu, sebagaimana diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah bertaubat beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.</i> (QS. Huud : 112)</span><br />
<br />
<span class="fullpost">Bentuk sikap istiqamah ini dalam amal adalah dengan mengerjakannya secara kontinyu, terus-menerus.<o:p></o:p></span></span></div><div align="right" class="MsoNormal" style="text-align: right;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="EN-US"><br />
</span><span dir="RTL" lang="AR-SA">إِنَّ أَحَبَّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ مَا دَامَ وَإِنْ قَلَّ</span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="SV"><br />
<span class="fullpost"><i>Sesungguhnya amal yang paling dicintai Allah adalah yang terus menerus (kontinyu) meskipun sedikit</i> (HR. Bukhari dan Muslim)</span><br />
<br />
<span class="fullpost">Maka amal-amal yang telah kita biasakan di bulan Ramadhan, hendaknya tetap dipertahankan selama bulan Syawal dan bulan-bulan berikutnya. Membaca Al Qur’an dulu setiap hari kita lakukan kita pertahankan. Shalat-shalat sunah yang sebelumnya kita selalu kerjakan, mari kita paksakan diri kita untuk suka mendirikan sholat-sholat sunnah. Gemar Infaq dan shadaqah kita pertahankan dan kita budayakan pada keluarga kita masing-masing. Demikian pula nilai-nilai keimanan yang tumbuh kuat di bulan Ramadhan. kita tak takut lapar dan sakit karena kita bergantung pada Allah selama puasa Ramadhan. Kita tidak memerlukan pengawasan siapapun untuk memastikan puasa kita berlangsung tanpa adanya hal yang membatalkan sebab kita yakin akan pengawasan Allah (ma'iyatullah). Kita juga dibiasakan berlaku ikhlas dalam puasa tanpa perlu mengumumkan puasa kita pada siapapun. keyakinan, keikhlasan hendaknya tetap ada dalam bulan Syawal. Jangan hilang seketika!</span><br />
<br />
</span><span class="fullpost"><span lang="EN-US">Jama'ah jum'at yang dirahmati Allah,</span></span><span lang="EN-US"><br />
<span class="fullpost">Jika kita istiqamah, maka Allah SWT menjanjikan tiga keistimewaan yang akan kita dapatkan. </span></span><span class="fullpost"><span lang="SV">Ketiganya difirmankan Allah dalam satu ayat yang sama, yaitu dalam firman-Nya:<o:p></o:p></span></span></span></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span class="fullpost"><i><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;">Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami adalah Allah" kemudian mereka istiqamah, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu".</span></i></span><span class="fullpost"><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"> (QS. Fushilat : 30)</span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"><br />
</span><span lang="EN-US"><br />
<span class="fullpost">Ketika ulama salaf menafsirkan ayat ini, merujuk pada hadits bahwa malaikat itu datang ketika seorang mukmin dalam kondisi sakaratul maut. Sedangkan ulama muta'akhirin mengatakan bahwa ketiganya -<i>asy-syaja'ah</i> (keberanian), <i>al-ithmi'nan</i> (ketenangan), dan <i>at-tafa'ul</i> (optimis)- juga bisa dirasakan mukmin dalam kehidupan ini.<o:p></o:p></span></span></span></span></div><div class="MsoNormal"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><br />
</span></span></div><div class="MsoNormal"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">Ketika kita sudah mengatakan Tuhan ku adalah Alloh lalu kita istiiqomah maka LA TAKHOF = janganlah kamu takut INNALLOHA MANGANA,</span></span></div><div class="MsoNormal"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="EN-US">WALA TAHZANU=</span><i><span lang="EN-US" style="font-size: 11pt;"> <span class="fullpost">janganlah merasa sedih, karena kita yakin semua adalah milik Alloh berjalan dengan IrodatNYA Alloh,<o:p></o:p></span></span></i></span></span></div><div class="MsoNormal"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 11pt;">WA ABSYIRUU BIL JANNATILLATII KUNTUM TUNGADUUN=<i> <span class="fullpost">dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu, AMANTU BILLAH LALU ISTIQOMAH maka surgalah tempatnya</span></i></span></div><div style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><br />
</span></span></div><div style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">Ma’asyirol Muslim Raohimakumulloh</span></div><div style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="EN-US">Islam tidak menghendaki kita hanya sekedar menjadi seseorang yang taat musiman hanya pada suatu saat, dan tidak taat di saat atau musim yang lain. </span><span lang="SV">Seorang anak Adam sebetulnya merupakan hitungan hari dan waktu. Maksudnya kehidupan anak Adam adalah hitungan waktu dan hari. Hari berganti menjadi hari yang lainnya, hari berkumpul menjadi minggu, minggu menjadi bulan dan seterusnya. Dan setiap anak adam telah ditentukan batas waktunya……kematian adalah penentunya. Hidupnya dibatasi oleh kematian, sesuatu yang tidak tahu kapan akan datang menjemput. Bisa dimengerti kenapa kita harus senantiasa taat dan beriman kepadaNya sepanjang waktu, sehingga maut menjemput dirinya dalam keadaan siap dan tidak sebaliknya.<o:p></o:p></span></span></span></div><div class="MsoNormal"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><br />
</span></span><br />
<span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">Jama'ah Sidang jum'at Rohimakumulloh</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 18.0pt;"></div><table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody>
<tr> <td height="0" width="24"></td> <td width="168"></td> <td width="9"></td> <td width="84"></td> </tr>
<tr> <td height="24"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">isi khutbah ini adalah untuk saling mengingkatkan bukan berarti </span></span><br />
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;"><span class="fullpost"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">Jamaah Jum’at yang dirahmati Allah,<o:p></o:p></span></span></div><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span class="fullpost"><span lang="SV" style="font-size: 12pt;">Isi khutbah ini adalah untuk saling mengingatkan terutama pada diri saya, pada diri saya pada diri saya , ini berarti yang mebacakan khutbah ini lebih mampu, lebih bisa, lebih alim, ini semata-mata firman Alloh SWT. Dalam Qur’an surat </span></span><span lang="EN-US" style="font-size: 12pt;">103. Al ´Ashr ayat 1-3</span></span></span></td><td align="left" rowspan="2" valign="top"></td><td></td><td align="left" valign="top"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><br />
</span></span></td> </tr>
<tr> <td height="7"></td> </tr>
</tbody></table><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="IN"><o:p> </o:p></span><span class="Apple-style-span" style="font-size: 15px;"><i>Demi masa, Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.</i></span></span></span><br />
<div style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;"><span lang="SV" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;">Mudah-mudahan Rabbana Alloh subhanallohu wata’ala memberikan kesempatan kepada kita untuk bertemu lagi dengan bulan yang agung, yaitu bulan suci Ramadhan di tahun-tahun yang akan datang..amiin ya Rabbal ‘alamiin<o:p></o:p></span></div><div style="margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; text-align: justify;"><span class="Apple-style-span"><span class="Apple-style-span" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif;"><span lang="SV">Dan semoga segala dosa-dosa kita diampuni, dan diterimanya amal ibadah kita selama Ramadhan yang baru lalu ini. Dan memberikan kekuatan kepada kita untuk senantiasa bisa menjaga suasana Ramadhan dalam bulan-bulan yang lainnya. Ya Allah ya Rabbi, </span><span lang="IN"><o:p></o:p></span></span></span></div><span class="Apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 13pt;">.</span><b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: 'Helvetica Neue', Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 16pt;">بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ </span><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="font-family: 'Traditional Arabic'; font-size: 16pt;">الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ.</span></b></span>M. Deradjathttp://www.blogger.com/profile/03787168708915324679noreply@blogger.com0